Tampil di Piala Kemerdekaan Klub Dapat Rp50jt Perlaga

Setiap klub yang berpartisipasi di Piala Kemerdekaan bentukan Tim Transisi akan mendapatkan fee sebesar Rp50jt perlaga. Hal ini disampaikan Anggota Pojka Komunikasi Tim Transisi, Zuhaeri Misrawi.

Dengan fee sebesar ini, Zuhaeri mengklaim bahwa peluang bertambahnya klub yang mengikuti turnamen ini semakin terbuka lebar. Hingga saat ini sebayak 19 klub dipastikan akan tampil pada turnamen Piala Kemerdekaan 2015. Seluruh tim ini berasal dari Divisi Utama, sementara dari ISL belum ada yang menyatakan kesediaan.

Selain iming-iming fee pertandingan yang lumayan besar, Tim Transisi juga berjanji akan memfasilitasi 22 pemain dan 6 official untuk masing-masing tim.  Sayangnya pemain asing yang diizinkan hanya satu, terlihat kurang menarik bagi klub-klub ISL.

Zuhaeri juga memastikan bahwa turnamen ini akan berjalan profesional dan bebas dari dana APBN seperti yang selama ini dihembuskan sejumlah pihak. “Yang jelas biaya turnamen ini tidak menggunakan dana APBN. Dana tetap berasal dari beberapa sponsor,” kata Zuhaeri. 

Sementara itu, Menpora Imam Nahrawi menyambut baik peran serta klub dalam menyukseskan Piala Kemerdekaan. Menpora berharap sepakbola Indonesia tidak hanya menguntungkan segelintir orang. Menpora juga berharap turnamen ini bisa menjadi pemerkuat persatuan dan kesatua bangsa.

 “Jangan sampai menguntungkan segelintir orang. Turnamen ini juga didorong untuk persatuan dan kesatuan bangsa. Semangat ini harus digelorakan kembali,” ujar Menpora.