Pusamania Borneo FC Datangkan Pesepakbola Brasil Alan Bruno
https://bola.kombecks.com/2015/08/pusamania-borneo-fc-datangkan.html
Pusamania Borneo FC terus memperkuat tim menjelang bergulirnya Piala Presiden. Salah satunya dengan mendatangkan striker asal Brasil, Alan Bruno. Pemain ini terpilih setelah melewati masa seleksi beberapa waktu lalu.
Dengan dipilihnya Alan otomatis dua pemain lainnya Roberto Kwateh dan Yao Ruddy dicoret dari bagian tim Pesut Etam untuk turnamen Piala Presiden. Pelatih Iwan Setyawan berterimakasih kepada dua pemain ini karena sudah berpartisipasi dalam seleksi timnya.
"Saya beritahukan kepada (Yao) Rudy dan (Roberto) Kwateh, pada intinya kami sangat berterima kasih karena mereka mau jalani seleksi dengan kami," kata Iwan dikutip mySamarinda.
Sementara itu status striker Jajang Mulyana belum jelas karena belum keluarnya izin dari Mitra Kukar untuk memperkuat Pusamania Borneo. Tak keluarnya surat izin membuat Pusamania Borneo tidak bisa mendaftarkan pemain bersangkutan.
“Surat keluar dari klub sebelumnya belum juga dikeluarkan, itu yang jadi kendala kami mendaftarkan namanya di Piala Presiden nanti. Tidak tahu juga alasan pastinya kenapa, yang jelas kami prihatin,” kata Abe Hedly selaku Media Officer .
Namun, menurut Abe, sejak keluarnya force majeure setahu pihaknya Jajang tidak terikat dengan klub manapun dan bergabungnya Jajang ke Pusamania Borneo adalah atas keinginannya sendiri dan kualitasnya dianggap Abe cocok dengan kebutuhan tim.
“Kalau soal Jajang, selepas keluarnya force majeure setahu kami dia tidak terikat dengan klub manapun, dan dia bergabung karena memang dia mau dan kualitasnya memang cocok dengan PBFC,” tukasnya.
Dengan dipilihnya Alan otomatis dua pemain lainnya Roberto Kwateh dan Yao Ruddy dicoret dari bagian tim Pesut Etam untuk turnamen Piala Presiden. Pelatih Iwan Setyawan berterimakasih kepada dua pemain ini karena sudah berpartisipasi dalam seleksi timnya.
"Saya beritahukan kepada (Yao) Rudy dan (Roberto) Kwateh, pada intinya kami sangat berterima kasih karena mereka mau jalani seleksi dengan kami," kata Iwan dikutip mySamarinda.
Sementara itu status striker Jajang Mulyana belum jelas karena belum keluarnya izin dari Mitra Kukar untuk memperkuat Pusamania Borneo. Tak keluarnya surat izin membuat Pusamania Borneo tidak bisa mendaftarkan pemain bersangkutan.
“Surat keluar dari klub sebelumnya belum juga dikeluarkan, itu yang jadi kendala kami mendaftarkan namanya di Piala Presiden nanti. Tidak tahu juga alasan pastinya kenapa, yang jelas kami prihatin,” kata Abe Hedly selaku Media Officer .
Namun, menurut Abe, sejak keluarnya force majeure setahu pihaknya Jajang tidak terikat dengan klub manapun dan bergabungnya Jajang ke Pusamania Borneo adalah atas keinginannya sendiri dan kualitasnya dianggap Abe cocok dengan kebutuhan tim.
“Kalau soal Jajang, selepas keluarnya force majeure setahu kami dia tidak terikat dengan klub manapun, dan dia bergabung karena memang dia mau dan kualitasnya memang cocok dengan PBFC,” tukasnya.